Ternyata Inilah Efek Semir Rambut Hitam yang Jarang Diketahui Orang

Rambut merupakan mahkota bagi setiap orang, baik untuk wanita maupun pria. Untuk menjaga keindahan rambut, tak sedikit orang yang rela melakukan perawatan yang terkadang biayanya cukup merogoh kantong. Kelainan warna pada rambut karena hormon maupun uban yang muncul seiring dengan pertambahan usia bagi seseorang merupakan masalah yang serius. Tak sedikit yang rela melakukan perawatan demi warna rambut senantiasa hitam kembali. Karena rata-rata penduduk Indonesia berambut hitam legam, tak heran jika warna rambut hitam menjadi patokan warna rambut yang indah dan sehat. Untuk mendapatkan warna rambut hitam, tak sedikit kaum muda maupun tua menggunakan semir rambut hitam agar terlihat lebih menarik.

Rambut putih atau uban saat ini memang muncul bukan hanya karena faktor usia saja. Pada remaja bahkan kerap ditemukan uban yang terkadang membuat kurang percaya diri. Uban pada remaja umumnya disebabkan oleh beberapa faktor, seperti minyak rambut, stress, dll. Untuk menutupi kekurangan pada rambut, berbagai upaya dilakukan termasuk dengan menyemir rambut dengan warna hitam. Namun sayangnya sebagian besar dari kita kurang memahami efek samping penggunaan semir untuk rambut untuk jangka pendek maupun panjang.



Untuk itu berikut ini ada beberapa ulasan efek samping menyemir rambut menjadi hitam yang wajib Anda ketahui:

Perubahan warna rambut.
Semir rambut memang tergolong mudah didapatkan baik di toko kosmetik maupun toko online demi rambut terlihat hitam legam. Namun ternyata semir berwarna hitam tersebut bisa mengganggu pigmen alami rambut itu sendiri serta berkurang kualitas aslinya. Pigmen rambut akan pucat serta tidak sehat lagi sehingga membuat warna rambut tidak sealami yang dulu. Perubahan warna rambut ini bisa menjadi permanen jika sering dilakukan bleaching rambut.

Pigmentasi kulit.
Area dekat rambut serta dahi mengalami perubahan warna menjadi lebih gelap dari sebelumnya. Bahan kimia dalam semir biasanya cukup pekat sehingga menyebabkan pigmentasi tersebut. Untuk itu sebisa mungkin hindari penggunaan semir sebagai cara instan untuk mendapatkan warna hitam rambut.

Jerawat di area dahi dan samping wajah.
Area dahi merupakan area yang paling rawan terkena efek penggunaan semir pada rambut. ketidakseimbangan hormon serta dahi yang mudah kotor karena paparan semir bisa menyebabkan timbulnya masalah kulit wajah, seperti jerawat.

Kulit kepala gatal.
Semir memiliki kandungan bahan kimia konsentrasi kuat yang akan menimbulkan alergi seta gatal-gatal pada kulit. Alergi yang ditimbulkan bisa berupa kulit serasa panas terbakar, iritasi kulit, kemerah-merahan, dlsb.

Menyebabkan iritasi.
Kulit masing-masing individu berbeda-beda. Terkadang efek samping semir untuk rambut menimbulkan iritasi pada kulit kepala. Paparan bahan kimia pada semir bisa memicu kulit kepala terasa panas, gatal, dan tidak nyaman.

Iritasi mata.
Pemakaian semir terlalu sering bisa berdampak buruk juga pada kesehatan mata, seperti iritasi mata. Bahan kimia dalam semir bisa menguap menjadi gas yang dapat mengenai mata. Untuk itu sebaiknya hindari penggunaan semir pada rambut untuk mendapatkan rambut hitam. Anda bisa mulai beralih menggunakan bahan-bahan alami yang bisa membuat rambut hitam alami tanpa adanya efek samping.

Dapat menyebabkan katarak.
Bahan kimia dalam semir bisa terserap ke dalam kulit kepala melalui pori-pori. Meresapnya bahan kimia ini bisa mengenai syaraf yang ada pada kepala sehingga efek sampingnya bisa membuat kelainan pada mata, seperti katarak.

Hormon terganggu.
Pada beberapa produk semir rambut memiliki kandungan alkylphenool etoksilat (APE) yang biasanya digunakan untuk membasmi serangga seperti kandungan bahan pada pestisida. Sehingga jika kandungan kimia tersebut tidak cocok pada tubuh manusia akan menyebabkan kelainan hormon. Selain itu penggunaan terlalu sering juga bisa berdampak pada rambut yang mudah rontok.

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter