Dampak Perasaan Stres Dapat Mempengaruhi Masalah Kulit

 

Dampak Stres Mempengaruhi Kesehatan Kulit

Pertama-tama, mari kita tentukan apa itu stres: Keadaan ketegangan mental atau emosional atau ketegangan akibat keadaan yang merugikan atau sangat menuntut. Jadi pertanyaan yang paling sering muncul adalah bagaimana stres mempengaruhi kulit kita? Saat stres diaktifkan, kelenjar adrenal kita membuang kortisol ke dalam aliran darah.

Bahaya sebenarnya dimulai ketika seseorang lebih stres dan tubuh mereka tidak dapat mengatur kadar kortisol dalam sistem mereka. Akibatnya, tubuh mulai menunjukkan tanda-tanda peningkatan kepekaan, berjerawat, gatal-gatal, dan dalam beberapa kasus ekstrim, stretchmark.

Stres adalah salah satu musuh terbesar tubuh. Kasus kulit yang sangat kering atau berminyak, jerawat, rosacea, tanda-tanda penuaan, psoriasis, herpes, eksim, alergi atau bahkan kombinasi dari dua atau lebih kondisi ini, stres akan menemukan cara untuk memperburuknya. Ini bisa berakhir sebagai pertempuran yang tidak pernah berakhir.

Sekarang saya tahu apa yang Anda pikirkan, adakah cara bagi saya untuk memenangkan pertempuran ini? Kabar baiknya adalah ya, Anda bisa. Yang terpenting, Anda akan merawat kondisi kulit itu sendiri terlebih dahulu. 

Tips untuk mengobati penyakit seperti jerawat dan rosacea, misalnya, dapat ditemukan di beberapa artikel saya yang lain. Berikutnya dan sama pentingnya, adalah memutus lingkaran setan harian yang menimbulkan stres pada diri kita sendiri.

Meskipun kedengarannya lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, itu bisa dilakukan. Setiap orang menghadapi stres dengan cara yang berbeda. Banyak orang cenderung merespons lebih baik dengan pendekatan yang tenang, seperti peregangan, pernapasan dalam, pijat, membaca, atau hobi kreatif.

Sementara yang lain lebih condong ke pendekatan yang lebih giat, seperti olahraga, latihan kardio atau menari. Terlepas dari pendekatan mana yang Anda sukai, disarankan untuk menempatkan 'penghilang stres' Anda setidaknya tiga kali sehari dengan interval sepuluh menit. Ketika tingkat stres Anda lebih tinggi, cobalah menyesuaikan diri dalam sesi tanpa henti selama tiga puluh menit.

Setelah Anda menemukan pendekatan yang paling berhasil, Anda menuju ke arah yang benar. Memahami bahwa stres dalam hidup kita tidak akan pernah hilang, mengetahui seberapa baik kita menanggapinya akan menandai perbedaan antara gaya hidup sehat versus gaya hidup yang didorong penyakit. Mengubah frustrasi menjadi kepuasan itu penting.

Jika menyangkut masalah kulit, mengetahui cara mengatasi stres akan membuat kulit Anda sehat dan bercahaya. Ingatlah bahwa ini tidak akan selesai dengan sendirinya dalam semalam, tetapi dengan mengambil langkah pertama ini akan membawa Anda ke jalan yang benar.

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter